Salah satu hal yang selalu
membangkitkan rasa rinduku adalah pantai. Memiliki kesempatan mengunjungi
pantai selalu memberikan pengalaman tak terlupakan. Dan
meskipun aku tinggal di sebuah pulau dan pantai telah menjadi bagian penting
dalam hidupku, berkesempatan mengunjungi pantai di wilayah lain di belahan
nusantara ini selalu menjadi daftar wisata yang ingin kukunjungi.
Dan salah satu destinasi wisata
pantai yang menimbulkan rasa keinginan besar untuk mengunjunginya
adalah Tanjung Pandan. Ibukota kabupaten Belitung sekaligus kota terbesar di kabupaten
tersebut mulai aku kenal ketika aku berkenalan dengan tetralogi Laskar
Pelangi. Tak cukup membaca novel – novelnya saja, deretan film yang diadaptasi
dari novel fenomenal karya Andrea Hirata, putra asli Belitong ini pun selalu aku
tonton. Disinilah aku melihat sendiri keindahan pantai yang ada di pulau
tersebut.
Tanjung Pandan sendiri beberapa
kali disebut di novel tersebut dimana tempat tinggal Ikal, panggilan Andrea
Hirata (daerah asal Andrea Hirata bernama Gantong atau Gantung) di novel
tersebut berada kurang lebih 1,5 jam perjalanan. Sehingga mengunjungi Tanjung
Pandan akan memberikan sebuah nuansa yang berbeda, apalagi setelah Laskar
Pelangi menjadi sebuah karya fenomenal yang telah diterjemahkan ke dalam lebih
dari 40 bahasa asing dan terbit di 120 negara.
Bagi kamu yang ingin merasakan
atmosfir seperti juga aku yang seperti terbuai ketika membaca novel tersebut,
dan berniat menjadikan Tanjung Pandan sebagai destinasi wisata kamu, berikut
tempat wisata yang bisa kamu kunjungi di Tanjung Pandan :
Keindahan
pulau ini bisa diibaratkan seperti layaknya keindahan Maldives. Dengan laut
biru membentang, hamparan pasir putih ditambah ketenangan berwisata di pulau
yang berjarak 1 jam perjalanan dari Tanjung Pandan ini, dijamin akan membuatmu terpesona
dan akan selalu mengingat pengalaman indah ini.
sumber : idntimes.com |
Kamu bisa
melakukan berbagai aktivitas seperti berenang,
kayaking, bersepeda, jelajah mangrove di sekitar pulau Leebong dan
banyak aktivitas lainnya. Pulau yang mengutamakan privasi ini juga memiliki
staf yang ramah dan akan melayani kamu sepenuh hati.
Ciri khas
Belitung yang tak dimiliki pantai lainnya sekaligus menjadi tujuan wisatawan
saat mengunjungi Belitung adalah pantainya yang memiliki batu granit beraneka
ukuran. Pantai Punai sendiri memiliki batu - batu granit ayng berukuran relatif
kecil dengan suasana yang sangat tenang.
sumber : contenttugas.wordpress.com |
Tempat yang
dijadikan lokasi syuting Laskar Pelangi ini luar biasa indahnya. Berlokasi
sekitar 27 kilometer dari Tanjung Pandan, disini kita bisa melihat batu – batu
granit berukuran besar persis seperti di filmnya.
sumber : id.wikipedia.org |
4.
Tanjung Kelayang
Dihiasi oleh batu granit yang eksotis berbentuk kepala
burung garuda, pantai ini juga ditetapkan pemerintah sebagai Kawasan Ekonomi
Khusus (KEK) di bidang pariwisata. Destinasi wisata ini juga masuk ke dalam “10
Bali Baru” yang merupakan strategi pemerintah untuk memperkenalkan destinasi
wisata baru yang bisa dikunjungi di Indonesia.
sumber : liputan6.com |
5. Danau Kaolin
Selain pantai – pantai yang indah, seperti yang selalu
membuat saya ingin dan ingin datang lagi, Tanjung Pandan juga memiliki danau.
Danau Kaolin berasal dari bekas penambangan kaolin yang tak dipakai lagi, berisi air yang memancarkan warna biru yang indah.
Bagi kamu yang menyukai ketenangan, kamu bisa
mendatangi lokasi wisata ini. Dijamin kamu akan merasakan kedamaian dengan
melihat birunya danau dengan suasana tenang ini.
sumber : hipwee.com |
Ada begitu banyak destinasi wisata yang bisa kamu
datangi saat kamu berwisata ke Tanjung Pandan. Walaupun disini tidak terlalu
banyak kendaraan umum, kamu bisa menyewa kendaraan melalui hotel untuk
menjelajahi keindahan tempat ini. Ditambah lagi, kamu bisa menjumpai jejak
sejarah yang kental perpaduan multi kultural yang sangat kental.
Diantaranya adalah peninggalan Kerajaan Badau dan jejak
kolonial ditambah bangunan – bangunan khas Tionghoa seperti Kelenteng Hok Tek
Che. Beberapa bangunan bersejarah lainnya antara lain
Emplassemen dan Juliana Park di Tanjung Pendam, Hooddkantoor (sekarang menjadi
Barata Departemen Store), Landraad (berubah menjadi Kantor Dinas Pendidikan),
holand Indische School (berubah menjadi SMPN 1 Tanjung Pandan) atau Gedung
Societet.
Jika kamu ingin melihat peninggalan sejarah lainnya,
kamu bisa berkunjung ke Museum Tanjung
Pandan. Disini tersimpan koleksi berharga berupa keramik tua dari Tiongkok
seperti mangkok, kendi dengan berbagai macam ukuran, ornamen dan bentuk.
Terdapat pula gerabah yang berasal dari Thailand. Kamu juga bisa melihat hewan
– hewan langka yang telah diawetkan. Tak lupa, koleksi peralatan dan senjata
tradisional dari Kerajaan Balok dan Kerajaan Belantu. Dan tentunya jejak
sejarah Belitung sebagai penghasil timah dan mineral lainnya juga bisa kamu
lihat disini.
Suasana malam pun tak kalah mempesonanya. Kamu bisa
mendatangi Tugu Batu Satam yang
merupakan ikon kota Tanjung Pandan. Tugu
ini terletak di Simpang Lima dan diberi nama Tugu Batu Satam karena pada puncak
tugu dipasangi Batu Satam, batu yang berasal dari proses jatuhan meteorit ke
bumi. Di sekeliling tugu ini, terdapat taman – taman yang indah dan beberapa
tempat makan yang menyajikan makanan khas Belitung dan tentunya kopi.
Bagi
masyarakat di kawasan Belitung, kopi telah menjadi bagian yang tak terpisahkan
dari kehidupan mereka. Sehingga menikmati kopi tidak hanya sekedar menyantap
minuman berwarna hitam dengan rasa yang nikmat tersebut, tetapi juga menikmati
sejarah yang diracik dengan kebudayaan masyarakat Belitung yang kaya.
Jika kamu ingin mengeksplorasi kelezatan kopi di daerah
ini, kamu bisa mengunjungi Kedai Kopi
Kong Djie yang telah mulai berjualan sejak tahun 1943. Cukup lima menit dari Tugu Batu Satam, kamu sudah bisa bertemu kedai kopi
legendaris ini. Selain itu kamu juga bisa mendatangi Warung Kopi Ake, yang terletak persis di sebelah warung Mak Janah yang sangat terkenal di
Belitung.
Jika berwisata di Tanjung Pandan belum menuntaskan rasa
penasaranmu, kamu bisa berkunjung ke Manggar. Cukup 1,5 jam saja, maka kamu
sudah bisa melihat Replika SD Laskar
Pelangi, Rumah Keong, Museum Kata Andrea
Hirata, Bendungan Pice, Pantai Burung Mandi dan sejumlah objek lainnya.
Bagi kamu yang belum pernah ke Tanjung Pandan, kamu
tidak perlu khawatir. Disini tersedia paket wisata yang bisa kamu sesuaikan
dengan keinginan, budget dan berapa lama rencana liburan kamu. Sedangkan untuk
hotel, kamu tinggal pilih yang sesuai di hati.
Beberapa hotel di Tanjung Pandan yang bisa jadi referensi kamu antara
lain Grand Hatika Hotel, BW Inn, La
Lucia Boutique Hotel by Prasanthi, BW Suite Belitung, Golden Tulip
Essential, Fairfield by Marriot Belitung, Demuon Hotel, Bahamas Hotel &
Resort, Grand Puncak Lestari Hotel,
Green Tropical Village Hotel & Resort, Hotel Martani, The Holiday
Guest House dan masih banyak lagi. Soal harga, kamu tinggal menyesuaikan dengan
budget kamu tentunya.
Liburan ke Tanjung Pandan memang akan memberikan
suasana berbeda yang sulit kita temui di destinasi wisata lainnya. Selain
keindahan alamnya yang mempesona, Tanjung Pandan juga memberikan pengalaman
yang akan memperkaya nilai rasa sekaligus menambah kecintaan kita terhadap
keindahan alam yang telah diberikan Tuhan di muka bumi ini.
Nginep Mana Lagi di Tanjung Pandan, bisa jadi cerita
tak terlupakan dari negeri Laskar Pelangi ini.
Sumber :
https://www.belitungisland.com/
http://www.belitunginfo.com/
https://www.bangkatour.com/
http://www.indonesia-tourism.com/
https://www.simphortour.com/
Nice post
ReplyDeleteMakin dan makiiiin ingin segera jejakkan kaki di Belitung nan indah. Semoga semesta mendukung.. Aamiin..
ReplyDeleteCantiiikk bangeett Tanjung Pandan ini yaaa.
ReplyDeletePastinya aku juga penasaran karena aku pun baca Laskar Pelangi by Andrea Hirata.
Pengin cuss ke sini
Ini kali ke sekian aku membaca tentang Tanjung Pandan, makin ingin aku ke sana mbak. Indah banget ya Tanjung Pandan, semoga suatu hari beneran bisa menjejakan kaki ke sini
ReplyDeleteSaya dong waktu itu sempet tinggal di Palembang padahal tinggal selangkah lagi menuju Belitung, tapi rencana liburan ke sana hanya wacana, krn lihat pantainya keinginan ke Belitung jadi bangkit kembali :)
ReplyDeleteWiih, ini sih destinasi impian aku, semoga pada saatnya aku bisa sampai ke sana ya mba, alamnya memukau.
ReplyDeleteLihat foto alamnya belitung cantik-cantik, masya Alloh
ReplyDeletePernah lihat satu foto di kalender bank, sepertinya yang pantai batu granit itu.
Museumnya secantik itu ga ya penataannya?
Belitung salah satu destinasi impianku semoga ada kesampaian bisa kesana suatu hari
ReplyDeleteTanjung Pandan ini juga destinasi wisata yg bikin penasaran saya karena membaca buku Laskar Pelangi. Pantainya Belitung juara banget ya, kak.
ReplyDeleteJuara emang Tanjung Pandan ini. Indah banget. Semoga ada umur panjang bisa berkunjung ke sana.
ReplyDeleteBelum pernah kesini. Sudah rencana tapi batal melulu. Belum rejeki. Semoga lain kali beneran bisa berangkat. Aamiin.
ReplyDeleteDari awal Adrea Hirata mengangkat cerita dari tanah Belitung, aku udah langsung tertarik dan semakin ingin ke sana. Apalagi sekarang pariwisatanya semakin maju. Ahhhh keren banget. Sip, Tanjung Pandan masuk ke list untuk traveling kalo ke sana.
ReplyDeleteBelaum lama aku ke Belitung juga tapi gak semoat ke museum Tanjung Pandan. Kalau ke Kedai Kopi Kong Djie sempat minum kopi sama ngemil di sana
ReplyDeleteMasya Allah ternyata banyaj tempat bagus ya di Belitung, pantainya masih bersih pemandangannya pun indah yes, semoga bisa kesana sama keluarga.
ReplyDeleteTanjung Tinggi dan Danau Kaolin ini bagus banget ya mbak, banyak banget tempat wisata di sini. Kalau ada kesempatan pengen main kemari mbak.
ReplyDeletePantai pandan sangat eksotik apalagi harga buat ke sini bisa di sesuaikan dengan budget harga terjangkau
ReplyDelete