Support Me on SociaBuzz

Support Me on SociaBuzz
Dukung Blog Ini

5 CARA MUDAH MENGISI ULANG SEMANGAT YANG MELEMAH


                Untuk menjalani aktifitas dan rutinitas sehari – hari dengan baik, kita tak hanya butuh fisik yang sehat. Tetapi juga pikiran yang sehat disertai semangat yang pantang surut. Harus kita akui, terkadang semangat kita naik turun. Ada kalanya, semangat itu begitu menggebu sehingga kita bisa menyelesaikan banyak pekerjaan sesuai target. Namun, pada waktu yang lain, semangat itu justru mengendur, target gagal tercapai. Tugas dan tanggung jawab pun menumpuk.



                Ada berbagai cara yang bisa kita lakukan supaya semangat kita tidak sampai turun drastis hingga ke titik nadir. Selain tentunya menjaga kesehatan tubuh dengan pola hidup yang sehat seperti menjaga asupan makan dan minuman kita, berolahraga, istirahat yang cukup dan minum suplemen jika dibutuhkan. 

Berikut 5 cara untuk me-recharge semangat agar kita bisa menyelesaikan pekerjaan sesuai deadline dan mendapatkan kualitas hidup yang lebih baik. Karena produktifitas juga membuat hidup kita jauh lebih berkualitas dan terhindar darimenghabiskan waktu dengan hal – hal yang tidak bermanfaat.
  1.  Berniat melakukan pekerjaan dengan baik disertai doa
Saat bangun pagi, setelah mengucap syukur atas karunia usia yang masih diberikan, mari kita niatkan untuk melakukan pekerjaan pada hari tersebut dengan sebaik mungkin. Mintalah kekuatan untuk bisa melakukan pekerjaan dengan maksimal dan tersenyumlah. Tersenyum akan menaikkan mood tubuh. Sementara niat dan doa adalah sugesti paling ampuh untuk membangkitkan semangat hidup kita. Selain itu, doa juga adalah ibadah. Jadi, dengan berdoa setiap hari, kita juga otomatis menambah kuantitas ibadah kita.

2.       Menghentikan kebiasaan membangun alasan

Membangun alasan untuk tidak berbuat apapun memang sangat mudah. Begitu kita menemukan satu saja alasan untuk bermalas – malasan, dengan sendirinya, berderet – deret alasan lainnya akan menghampiri.
Untuk mengatasinya, mari biasakan diri untuk membangun alasan yang baik, yang membuat kita mau bangun di pagi hari dengan penuh semangat untuk melakukan seluruh rangkaian aktifitas. Alasan yang baik akan membangkitkan semangat walaupun tanpa kita sadari. Contohnya saja, kita berniat untuk membuatkan sarapan yang sehat untuk si kecil. Meskipun akan sedikit merepotkan, tetapi karena kita sudah berniat untuk memberi gizi yang sehat kepada sang buah hati, hal itu akan terasa ringan dan menyenangkan.

3.       Lakukan pekerjaan dengan sedikit jeda

Terlalu banyak jeda antar pekerjaan membuat tubuh dengan sendirinya segera membangun alasan untuk menunda pekerjaan selanjutnya. Oleh karenanya, sebaiknya kita melakukan pekerjaan – pekerjaan dengan jeda secukupnya saja. Jeda dilakukan hanya untuk hal – hal penting ataupun untuk mengembalikan energi. Melakukan pekerjaan dengan sedikit jeda akan menjaga semangat. Dan melihat hasil pekerjaan yang telah banyak dikerjakan akan meningkatkan semangat itu sendiri. 



4.       Memperhatikan sinyal dan jam  biologis tubuh

Setiap kita dibekali intuisi untuk mengenali sinyal dari tubuh kita sendiri. Tubuh akan mengirimkan sinyal kapan saatnya membutuhkan istirahat. Jangan bekerja di saat tubuh harusnya beristirahat dan sebaliknya. Pintar – pintarlah mengenali sinyal tubuh termasuk saat tubuh haus dan lapar. Sedikit istirahat di siang hari sebelum tengah hari akan membantu membangkitkan semangat di sisa waktu menjelang sore.
Usahakan pula untuk memiliki jam biologis yang teratur. Dengan demikian, tubuh tak mengalami sindrom naik turun semangat akibat jam biologis yang membingungkan.  

5.       Membuat target yang realistis

Untuk tetap menjaga semangat dan membangkitkan semangat, buatlah target harian yang realistis. Target meliputi apa yang harus dikerjakan dan alokasi waktu untuk mengerjakannya dengan toleransi plus minus waktu pengerjaannya. Dengan membuat target harian semacam ini pada malam harinya, dengan sendirinya tubuh akan memompa semangat untuk mengerjakannya pada keesokan harinya.

Kitalah yang mengendalikan hidup dan waktu yang dianugerahkan kepada kita. Jangan sampai waktu atau orang lain mengambil alih hidup kita. Untuk bisa mengontrol kehidupan yang baik, semangat yang kuat selalu dibutuhkan. Dengan semangat yang kuat, hidup akan jauh lebih produktif dan berkualitas. Dan pada akhirnya akan menimbulkan kepuasan batin yang melahirkan kebahagiaan atas pencapaian yang berhasil kita lakukan. (Lyta dan Risa).

19 comments

  1. Betul sekali kak, kitalah yang mengendalikan hidup dan waktu. Harus tahu kondisi badan juga. Untuk poin no 1, setelah tersenyum, jangan lupa untuk menyeduh teh sambil bersantai sejenak, nikmaaaatt hehe.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asyik banget ituuu eka...apalagi ngeteh nya tepi pantai yg anginnya sepoi2

      Delete
  2. terima kasih tipsnya kak. No 2 menurut saya penting karena alasan itu membuat kita malas! no excuse!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya...nanti dan nanti slalu jadi alasan utk gak ngapa2in

      Delete
  3. Bener juga ya. saya kadang2 tergantung mood.
    balikin semangat susah banget.
    tips2 ini perlu dicobaaa

    ReplyDelete
  4. Apalagi bagi orang moody spt saya, perlu sekali merecharge semangat almost every single day..wkwk..
    Sptnya jeda waktu dan target yang realitis nih yg saya perlukan.. terima kasih tipsnya kk.. :)

    ReplyDelete
  5. Aku butuh ini untuk memotivasi tetap produktif di dunia blog dan youtube, karena aku sering malah terlarut menonton youtube dan baca2, bukannya berkarya, sering wasting time, termotivasi untuk atur waktu lagi deh

    ReplyDelete
  6. Memperhatikan signal dan jam biologis tubuh. tertampar banget dengan hal ini. Kondisi kerja membuat jam biologis tubuhku berantakan. efeknya jd lemah, kurang semangat.. :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aku juga kadang bandel utk yg satu ini. Jamnya bobo malah begadang. .

      Delete
  7. Rasanya ini tips nya pas bgt buat aku. Memamng lagi butuh semangat setelah liburan malah malas aja bawaannya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya..liburan kadang bikin pingin libur terus hehe

      Delete
  8. Yess, berasa diingetin lagi soal ginian. Mkasih kak.... Nomor 2 contohnya ngena banget..

    ReplyDelete
  9. aku terbiasa menghadapi senin itu dengan menanamkan pikiran kalo hari itu akan baik, lancar dan ga ada masalah. dengan begitu pikiran bakal selalu tersugesti kalo memang kita bisa melalui semua dgn baik.

    harus begitu, kalo di awal kita udh mikir jelek, pasti ujung2nya bakal ngaruh banget ke mood selanjutnya :D. aku msh tetep percaya, kalo semua yg kita lalui itu tergantung dr cara kita menghadapinya sih. kalo dihadapi dgn optimis, pasti masalah seperti apapun, bakal bisa selesai :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bener banget...sugesti positif membimbing kita utk slalu lihat sisi positif

      Delete