30
minutes to make the right decision. Judul yang cukup “eye-catching” ya? Kalau
dimaknai, berarti dengan membaca buku ini dan mempraktekkan isinya, kita bisa
membuat keputusan penting hanya dalam waktu 30 menit. Namun apa benar demikian?
Yuk kita simak poin-poin isinya.
Penulis
membuka suguhan dengan menguraikan tentang arti dan pentingnya pengambilan
keputusan. Di sini, kita akan menemukan jawaban dari pertanyaan-pertanyaan
seperti : Apa itu keputusan? Siapa yang mengambil keputusan? Mengapa keputusan
penting? Dan seberapa efektifkah keputusan yang sudah kita ambil?
Satu
hal unik disini, pada bagian akhir bab, terdapat sebuah tabel yang harus kita
isi, untuk mengidentifikasi cara-cara efektif dalam pengambilan keputusan yang
akan diuraikan pada bab-bab berikutnya. Jadi ketika kita lebih banyak menjawab
A, maka penulis menganjurkan kita untuk focus pada pembahasan bab 2, dan
seterusnya.
Bab
2 menerangkan tentang pelbagai gaya dalam pengambilan keputusan. Di sini,
penulis mendasarkan uraiannya pada teori MacGregor, bahwa terdapat dua kelompok
asumsi yang berlawanan tentang bagaimana menilai orang-orang, yang kemudian
disebut sebagai teori X dan teori Y. Seseorang harus terlebih dulu mengetahui
dirinya berada pada kecenderungan mana sebelum menentukan pendekatan yang tepat
dalam proses pengambilan keputusan. Apakah pendekatan otoriter ataupun
demokratis. Namun pendekatan yang tak boleh diabaikan adalah pendekatan
berpikir dan intuitif. Karena keputusan yang baik umumnya dihasilkan oleh
proses berpikir analitis yang jernih dengan didukung oleh ketajaman intuisi
berdasarkan pengalaman masa lampau.
Bab
3 berisi langkah-langkah penting dalam pengambilan keputusan, dilanjutkan
dengan pembahasan pada bab 4 tentang identifikasi pilihan alternative, serta
ditutup dengan bab 5 yang menguraikan tentang bagaimana memilih diantara
pilihan-pilihan yang ada, termasuk didalamnya melakukan evaluasi dan memonitor
implementasi dari hasil pengambilan keputusan.
Jika
menelaah satu per satu isi buku ini, jelas, asumsi sementara terhadap judul
seperti yang disebutkan pada paragraph pertama, sama sekali tidak tepat. Karena
sebelum sampai pada pengambilan keputusan, seseorang harus terlebih dulu
melewati serangkaian proses yang tidak ringan dan melibatkan orang lain. Dan
tentu saja, semua proses itu tidak mungkin dilakukan dalam waktu 30 menit.
Jadi, sepertinya relevansi yang lebih pas, adalah bahwa buku ini memberikan
panduan tentang pengambilan keputusan yang bisa tuntas dibaca dalam waktu tak
lebih dari 30 menit. Dan saya telah membuktikannya. Dengan tebal buku yang
hanya 86 halaman dan isi yang straight to the point, saya memang menyelesaikan
membacanya dalam waktu kurang dari 30 menit. Tetapi untuk mempraktekkan isinya,
sepertinya saya butuh waktu dalam hitungan hari atau bahkan minggu.
Konten
buku ini memang lebih pas ditujukan untuk para pekerja pada level pengambilan
keputusan yang didalamnya terdapat tim sebagai pelaksana keputusan. Untuk
sebuah buku panduan atau “how to”, konten buku ini relative mudah dipahami dan
diaplikasikan. Hanya saja, dengan terbatasnya jumlah halaman, pembaca kurang
memperoleh gambaran real tentang contoh-contoh kasus dari setiap prosesnya yang
memang kapasitasnya sangat minim. Mungkin, untuk memenuhi “target” agar pembaca
dapat menyelesaikan isi buku ini dalam waktu 30 menit, hanya terdapat satu
contoh kasus yang disajikan. Jadi memang membutuhkan implementasi langsung di
lapangan untuk membuktikan tepat/tidaknya dan ampuh/tidaknya petunjuk-petunjuk
yang sudah terurai gamblang di dalam buku ini.
Judul : 30 minutes to make the right decision
Penulis : Jane
Smith
Penerbit : Elex
Media
Tahun : 2002
Hal : 86 hal
No comments