Support Me on SociaBuzz

Support Me on SociaBuzz
Dukung Blog Ini

Banarolla, Camilan Eksklusif dengan Citarasa Unik


Banyak fakta menunjukkan, bahwa usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) bisa bertahan dalam beragam kondisi ekonomi termasuk kala krisis. Umumnya UMKM menghasilkan barang dan jasa yang dekat dengan masyarakat, sehingga saat terjadi krisis, tidak berpengaruh banyak terhadap permintaan barang yang dihasilkan UMKM. Selain itu, pelaku usaha UMKM juga umumnya memanfaatkan sumber daya lokal, meliputi SDM, modal, bahan baku dan peralatan, serta menggunakan dana sendiri. 


Hal ini pulalah yang dibuktikan oleh Dian Aryanti, kreator camilan Banarolla asal Garut, Jawa Barat saat mengembangkan usahanya. Banarolla adalah camilan berbahan dasar salai pisang dengan variasi rasa seperti original, keju, cokelat gula merah, hingga kopi. Dinamakan Banarolla, karena menggunakan pisang sebagai bahan dasarnya dan digulung dengan kulit yang renyah.
 
penampakan Banarolla
Dian menggunakan bahan baku lokal yang berkualitas sebagai bahan dasar Banarolla. Berawal dari promosi mulut ke mulut, produksi Banarolla terus berkembang. Kini, dalam satu minggu, produksi Banarolla memerlukan kurang lebih 1-2 kuintal salai pisang untuk memenuhi permintaan pasar. 
Untuk meningkatkan kualitas produknya, Banarolla juga telah melalui serangkaian pengujian di laboratorium pangan Unpad, Bandung, dan mengantongi sertifikasi P-IRT, BPOM hingga label halal MUI. Penjagaan mutu yang ketat dan penggunaan bahan yang terpilih, membuat produk Banarolla tahan hingga 6 (enam) bulan.
Hal pertama yang menarik perhatian saya dari produk ini, adalah kemasannya. Banarolla dikemas dengan packaging yang eksklusif, simpel tetapi elegan, bahkan tiap satuannya dibungkus dengan kemasan kedap udara. Sempat hampir nggak percaya kalau kemasan sebagus ini adalah produk lokal. Apalagi di bagian belakang kotaknya, tertera testimoni berbahasa Inggris. Jadi, selain untuk camilan sehari-hari, produk ini juga oke banget buat oleh-oleh, parcel dan isi gift box.
 
kemasan per satuan
produk Banarola dikemas eksklusif
bagian belakang box
Untuk rasanya, menurut saya yang paling menonjol itu rasa pisang salai dan coklatnya (kebetulan yang saya coba dari rasa coklat). Rasa yang unik dan belum pernah saya temukan pada snack-snack berbahan dasar cokelat sebelumnya. Anak-anak saya juga suka. Hanya dalam tempo lima menit setelah sessi foto, isi kotaknya langsung menyusut lebih separoh! Dan saya hanya kebagian satu buah. Hiks.
si bungsu yang paling suka Banarolla
 
setelah sessi foto berakhir, isinya tinggal segini :D
Banarolla tersedia dalam berbagai varian rasa, kemasan dan topping. Kalian bisa cek pada list berikut dan jika ingin memesannya, kalian bisa langsung ke web Kunikita di https://kunikita.com/
Produk ini juga dipasarkan melalui web Cemilankunik, perusahaan produksi dan distribusi makanan ringan yang mengedepankan kreatifitas, inovasi, kualitas bahan yang terjaga orisinalitasnya, bersama produk-produk snack lokal lainnya seperti Ciomy, Banabites, Baso Aci, Jaje Kue Garpu, dan sebagainya. Daftar lengkap produk lokal yang tergabung didalam Cemilankunik bisa kalian lihat di sini.



Kunikita
Bercerita  tentang Banarolla, rasanya belum afdol jika belum ngobrolin Kunikita, komunitas yang mewadahi berbagai usaha lokal termasuk Cemilankunik. Kunikita adalah produsen sekaligus distributor produk-produk untuk memenuhi kebutuhan kaum muslim millenial dengan segala keunikan gaya hidupnya. 
Adapun nawaitu yang melandasi tujuan Kunikita, adalah  membangun komunitas dan inkubator untuk menghasilkan produk yang berkualitas, dan menjadi solusi bagi masyarakat muslim millenial dengan tetap komitmen menjaga nilai syariat dari semua sisi. Dalam mata rantai produksi dan distribusinya, Kunikita melibatkan 3 (tiga) elemen utama : penikmat (konsumen), kreator (mitra produsen) dan penghubung (mitra eksklusif). 
Terdapat 4 (empat) lini produk yang tergabung dibawah Kunikita, yaitu : Cemilankunik (produk makanan ringan), healthyK (produk makanan kesehatan), Style Kunikita (produk fashion) dan Cosme Beauty (produk kecantikan).  Jika kalian berminat jadi reseller, info lengkapnya bisa kalian temukan di sini ya.
Saya berharap, Kunikita dapat terus berinovasi, menjaga komitmen dalam mewujudkan gaya hidup Islami yang “happy, healthy, halal” dan terus berkontribusi positif dalam membangun peradaban Islam. Insya Allah, usaha yang dilandasi niat dan tujuan mulia, akan selalu dinaungi keberkahan olehNya.

Referensi :
Kompas.com
Tabloidbintang.com
Kunikita.com




23 comments

  1. Kayaknya enak, nih. Udah terdaftar di BPOM dan MUI juga. Insya Allah aman, ya. Kalau ada yang kemasannya sekalian banyak, kayaknya aku makin mau. Supaya nggak perlu buka satu-satu pas waktunya ngemil.

    ReplyDelete
  2. Cemilan tradisional yang siap nyaingi beng beng dan sejenisnya nih. Hehehe...
    Alhamdulillah ya di tengah persaingan yang cukup ketat peroduk Teh Dian bisa terus tembus pasar. Ini beneran buatan tangan atau sudah pabrikan nih?

    Harganya per dus gitu berapaan di pasar?

    ReplyDelete
  3. Ya ampun, saya kira banarolla itu ada kandungan granolla-nya, hehe.
    Jadi tertarik nih karena bahan dasarnya adalah pisang yg jadi buah favoritku.

    ReplyDelete
  4. Wah, kece bangeeettt!
    Keren nih Banarolla kudu support UKM kebanggaan Indonesia yaaa
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    ReplyDelete
  5. inget sale pisang inget almarhum paman, dulu jualan sale pisang. Cuma dulu bentuk dan rasanya begitu aja, belum ada inovasi, skrg mah lebih kreatif ya para pebisnis kuliner

    ReplyDelete
  6. Hobiku nih nyetok snack2 seperti ini meski anak2 sudah besar2 karena mereka suka ngemil kalau break belajar. Produk yg terjamin mutunya pasti jadi pilihanku.

    ReplyDelete
  7. idih idih penampilannya bikin ngiler banget ituuuu. yang suka nyemil mah harus stock banyak ini. udah ada BPOM sama MUI nya juga lagi.

    ReplyDelete
  8. Kreatif ya mengolah bahan baku tradisional jadi cemilan kekinian, apalagi yang pakai topping coklat tuh, kebayang rasanya asti leker banget, hemmm, yummyyy

    ReplyDelete
  9. Duh kayaknya enak ya aku langsung ngiler nih, bayangin coklatnya hmm pasti yummy

    ReplyDelete
  10. Sepertinya enak nih banarolla ya mbak, camilan yang aman untuk dikonsumsi terutama oleh anak-anak. Varian rasanya juga banyak, pasti makin banyak yang suka ya. Salut dengan kreatifitas owner-nya.

    ReplyDelete
  11. Langsung meluncur ke webnya KUnikita ah penasaran nih sama banarolla soalnay tampilannay udah bikin aku tergoda oingin nyicipi

    ReplyDelete
  12. Aku udah nyoba. Enak bangeeeet. Pas buat teman ngopi atau ngeteh sore. Satu dus itu bisa abis sendirian lho. :)))

    ReplyDelete
  13. Nampak yummy banget deh ini mba. Pas dijadiin cemilan sore sambil ngopi. Cuss ah aku kepoin Kunikita ��

    ReplyDelete
  14. Saya suka sale pisang dan kadang bikin dari pisang hasil kebun soalnya bosan dimakan biasa doang. gak pernah terpikirkan untuk membalutnya dengan cokelat kayak Banarolla. Jadi pengen tahu juga gimana.
    Nanti meluncur ke situs Kunikita.

    ReplyDelete
  15. Huaa ternyata dari salai pisangnya,, sepintas tadi sebelum baca aku pikir cokelat batangan gitu hehe. Bener-bener menarik banget ya produk ini.

    ReplyDelete
  16. Kebayang enaknya dari gigitan pertama. Ada coklatnya juga lagi. Jadi pengen!

    ReplyDelete
  17. Satu lagi ya produk berkualitas buatan anak bangsa. Kemasan yang bagus dan berkualitas, rasa yang enak, tentunya bakalan menjadi alasan yang kuat bagi para penikmat Banarolla untuk nyobain dan beli lagi ya mba.

    ReplyDelete
  18. Banarola ini enak banget mbak dan kemasannya unik. Jadi pengen cobain dan ada rasa coklat nya jadi makin seru.

    ReplyDelete
  19. Liat postingan Mbak ini saya mendadak pengen ngemil deh. Apalagi saya suka banget sama yang namanya coklat jadi penasaran sama cemilan banallora ini.

    ReplyDelete
  20. AKu jadi penasaraaan dengan rasanya mbaaa.. kayaknya oke bangeet dan enaaak yaaa

    ReplyDelete
  21. Wah, kok lucu banarolla ini. Jadi pengen cicip deh . Penasaran ama rasanya❤️

    ReplyDelete
  22. Namanya unik banget kunikita, ada macem-macem ya produknya di sana. Penarasan ih intip dulu deh

    ReplyDelete
  23. Jadi penasaran ama varian kopinya. Gimana rasanya ya pisang bertemu kopi. Sepertinya mantaapp

    ReplyDelete